
DeepSeek AI, Pendatang Baru yang Langsung Melejit
Dunia teknologi kecerdasan buatan (AI) lagi ramai dengan kehadiran DeepSeek AI, sebuah model AI buatan Tiongkok yang dikembangkan oleh startup DeepSeek AI. Perusahaan ini berbasis di Hangzhou dan didirikan oleh High Flyer, sebuah perusahaan investasi yang punya visi besar: membuat AI yang bisa berpikir seperti manusia atau Artificial General Intelligence (AGI).
Yang bikin heboh, DeepSeek AI sukses mengalahkan ChatGPT dalam jumlah unduhan di App Store Amerika Serikat. Bahkan, aplikasi ini masuk dalam 10 besar aplikasi gratis yang paling banyak diunduh di 111 negara di App Store dan 18 negara di Google Play.
Hebatnya lagi, meskipun dikembangkan dengan biaya yang jauh lebih murah dibandingkan ChatGPT, DeepSeek AI tetap bisa bersaing dalam hal fitur dan performa. Jadi, apa sebenarnya yang membuat AI ini begitu menarik? Mari kita bahas lebih dalam.
Kenapa DeepSeek AI Bisa Jadi Saingan ChatGPT?
DeepSeek AI menawarkan dua model utama yang punya kemampuan berbeda. Kedua model ini dikembangkan dengan pendekatan yang lebih hemat biaya, tapi tetap bisa menghasilkan performa tinggi.
1. DeepSeek-V3
DeepSeek-V3 adalah model pertama yang dirilis dan punya beberapa keunggulan:
- Pakai teknologi Mixture-of-Experts (MoE), yang bikin AI ini lebih efisien dalam menggunakan daya komputasi.
- Cocok buat berbagai tugas, seperti menjawab pertanyaan, bikin konten, dan menganalisis teks.
- Bisa menangani 128.000 token dalam satu kali proses dan bisa menghasilkan output sampai 8.000 token.
2. DeepSeek-R1
DeepSeek-R1 adalah model yang lebih canggih dan dirancang untuk tugas yang lebih kompleks:
- Pakai teknik reinforcement learning dan Chain-of-Thought (CoT) supaya AI bisa berpikir lebih logis.
- Output-nya bisa mencapai 32.000 token, bikin AI ini cocok buat tugas yang membutuhkan pemikiran mendalam, seperti pemrograman atau analisis matematika.
- Dikembangkan dengan biaya cuma $6 juta, jauh lebih murah dibandingkan GPT-4 yang menghabiskan $63 juta.
Dengan kombinasi teknologi ini, DeepSeek AI bisa jadi alternatif menarik buat orang-orang yang mencari AI selain ChatGPT.
Teknologi Canggih di Balik DeepSeek AI
Supaya bisa bersaing dengan ChatGPT dan AI lainnya, DeepSeek AI menggunakan beberapa teknologi mutakhir.
1. Mixture-of-Experts (MoE)
Teknologi ini memungkinkan DeepSeek menggunakan daya komputasi dengan lebih efisien. Jadi, meskipun jumlah parameter yang dimiliki sangat besar, AI ini cuma mengaktifkan bagian yang diperlukan saat memproses teks.
2. Chain-of-Thought (CoT)
Teknik ini bikin AI bisa berpikir selangkah demi selangkah sebelum memberikan jawaban. Dengan pendekatan ini, jawaban yang dihasilkan lebih logis dan akurat, terutama untuk tugas yang rumit.
3. Hardware Nvidia H800
DeepSeek AI berjalan di atas 2.048 unit GPU Nvidia H800. Meskipun spesifikasinya lebih rendah dibandingkan Nvidia H100 yang digunakan OpenAI, DeepSeek tetap bisa memberikan performa tinggi dengan teknik distillation yang digunakan untuk mengoptimalkan efisiensi model.
Apakah DeepSeek AI Aman untuk Digunakan?
Meskipun teknologinya canggih dan performanya menjanjikan, ada beberapa masalah keamanan yang masih menjadi perhatian.
1. Serangan Injeksi Cepat
Hacker bisa menyisipkan kode berbahaya ke dalam sistem DeepSeek AI untuk mencuri akun pengguna atau mengakses informasi sensitif.
2. Cross-Site Scripting (XSS)
Celah keamanan ini memungkinkan penyerang menjalankan kode berbahaya di browser pengguna, mencuri data pribadi, atau bahkan menyamar sebagai pengguna asli.
Menurut Johann Rehberger, seorang peneliti keamanan, AI generatif seperti DeepSeek harus lebih berhati-hati dalam mengelola data pengguna.
Jadi, kalau kamu mau mencoba DeepSeek AI, hindari memasukkan informasi pribadi atau sensitif, seperti data keuangan atau identitas pribadi.
Cara Menggunakan DeepSeek AI
Buat kamu yang penasaran dan pengen nyobain DeepSeek AI, ada dua cara untuk mengaksesnya: melalui web atau aplikasi ponsel.
1. Cara Akses via Web
- Buka situs resmi https://chat.deepseek.com/.
- Daftar akun menggunakan email atau akun Google.
- Setelah terdaftar, langsung bisa mulai ngobrol dengan chatbot DeepSeek AI.
Namun, perlu dicatat bahwa pendaftaran baru saat ini sedang ditangguhkan sementara karena serangan siber yang menargetkan layanan DeepSeek.
Kalau gagal mendaftar, coba lagi nanti atau gunakan akun Google untuk login.
2. Cara Akses via Aplikasi Ponsel
- Download aplikasi DeepSeek di App Store (iOS) atau Google Play Store (Android).
- Buat akun menggunakan email atau akun Google.
- Setelah terdaftar, kamu bisa langsung mulai menggunakan DeepSeek AI seperti ChatGPT.
Aplikasi DeepSeek di ponsel punya fitur yang sama dengan versi web, jadi kamu bisa tetap produktif di mana saja.
Kelebihan dan Kekurangan DeepSeek AI
Kelebihan DeepSeek AI
✅ Lebih murah dibandingkan ChatGPT, tapi tetap punya performa tinggi.
✅ Bisa menangani analisis rumit, cocok buat pemrograman atau matematika.
✅ Teknologi lebih efisien, nggak boros daya komputasi.
✅ Tersedia gratis dan sudah banyak diunduh di berbagai negara.
Kekurangan DeepSeek AI
❌ Keamanan masih jadi masalah, ada risiko serangan siber.
❌ Pendaftaran akun baru masih dibatasi, bikin pengguna baru kesulitan mencoba.
❌ Belum sepopuler ChatGPT, jadi komunitas dan dukungan masih terbatas.
Kesimpulan: Apakah DeepSeek AI Layak Dicoba?
DeepSeek AI membuktikan bahwa AI murah pun bisa bersaing dengan teknologi mahal seperti ChatGPT. Dengan model DeepSeek-V3 dan DeepSeek-R1, AI ini mampu menangani berbagai tugas, mulai dari yang sederhana sampai yang kompleks.
Tapi, masalah keamanan masih jadi PR besar yang harus diatasi. Jadi, kalau mau coba DeepSeek, jangan asal memasukkan data pribadi dan pastikan selalu menggunakan akun yang aman.
Dengan segala kelebihan dan kekurangannya, apakah DeepSeek bakal jadi pesaing serius ChatGPT? Sepertinya sih iya!